Pertama, carilah template gratis melalui pencarian di Google. Carilah template yang menurutmu menarik. Saranku, cari juga template yang tampilannya sederhana. Karena template yang sederhana akan membuatmu lebih mudah dalam memahami struktur dari template tersebut.
Kedua, jika ingin tidak terlalu mengambil risiko, buatlah blog baru yang memang khusus untuk membuat template. Lalu terapkan template yang kamu unduh itu. Pelajarilah dengan seksama strukturnya. Jika kamu bingung dengan kode-kode yang ada di sana, cobalah kamu lakukan pencarian dengan bantuan Google tentang kode yang tidak kamu pahami.
Ketiga, lakukan penggantian/ kustomisasi pada beberapa elemen template tersebut. Boleh jadi kamu akan mengalami banyak kegagalan. Namun, tetaplah bersabar karena perjalanan masih lama. Buatlah hipotesis sederhana dengan perubahan-perubahan yang kamu lakukan.
Keempat, mulailah berimajinasi tentang bagaimana template yang kamu idam-idamkan. Jangan pernah menyerah, pasti kamu bisa. Mulailah kamu merealisasikan imajinasi itu dengan mengedit kodenya maupun tampilannya jika perlu.
Kelima, gunakan bantuan software grafis seperti Adobe Photoshop untuk mengkostumisasi image yang akan kamu tampilkan pada template tersebut. Karena bagaimana pun template tidaklah lepas dari kode dan image.
Keenam, teruslah berlatih mengedit template. Misalkan setiap bulan, kamu melakukan penggantian template blog-mu seperti yang aku lakukan dua tahun terakhir ini.
Ketujuh, jika kamu sudah menemukan gaya template-mu, jangan mengganti template secara fundamentalis, namun lakukan perubahan kecil saja untuk menyempurnakan template-mu.
Kedelapan, jika kamu merasa sudah cukup cakap dengan kemampuanmu, buatlah prototype template yang baru. Bagian ini yang belum sempat aku lakukan karena memang kesibukan kuliah.
No comments:
Post a Comment